DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………….…………...i
Daftar Isi……………………………………………………………………………..………..ii
BAB I
Latar
Belakang Masalah……………………………………………………………….1
Tujuan
Penelitian..……………………………………………………………………..1
Rumusan
Masalah....………………..…………………………………………………1
Hipotesis...............……………………………………………………………………..1
BAB II
Pertumbuhan dan Perkembangan pada
Tumbuhan........................................................2
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan..........................2
Tanaman Kacang tanah............………………………………………………......……3
Cahaya....………………………………………………………………………………3
BAB III
Metode Penelitian....………………………………………………..…………………4
Metode
Pengambilan Data.……………………………………………………………4
Waktu dan
Tempat.........................................................................................................4
Alat
dan Bahan..........………………………………………………………………….4
Cara
Kerja.......................................................................................................................4
BAB IV
Pembahasan............................……………………………………………..........……..5
Uji
Hipotesis...................................................................................................................5
BAB V
Kesimpulan
……………………………………………………………………………6
Saran…………………………………………………………………………………...6
Daftar
Pustaka…………………………………………………………………………………9
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Masalah
Setiap makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan, begitu pula
dengan tumbuhan. Perkembangan dan pertumbuhan tumbuhan berbeda-beda hai ini
dikarenakan dipengaruhi dengan beberapa faktor, yaitu faktor internal dan
eksternal. Salah satu faktor eksternal yaitu cahaya.
1.2. Tujuan
Penelitian
Tujuan dari karya ilmiah ini adalah :
1. Pembaca
dapat memahami pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan
perkembangan tanaman kacang tanah.
2. Pembaca
dapat memanfaatkan karya ilmiah ini untuk penelitian yang akan datang.
1.3. Rumusan
Masalah
Atas dasar
penentuan latar belakang dan identiikasi masalah diatas, maka kami dapat
mengambil perumusan masalah sebagai berikut:
“Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang tanah?”
1.4.
Hipotesis
Sebagai sampel yaitu
terkena cahaya matahari dan tidak terkena sinar matahari. Menurut kami, tanaman
yang tidak terkena sinar matahari yang tumbuh lebuh cepat. Sedangkan di tempat
terang, pertumbuhannya leih lambat.
BAB II
KAJIAN TEORI
2.1.
Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
Pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah
sel secara irreversible. Pertumbuhan bersifat kuantitatif yang artinya dapat
dinyatakan dengan satuan bilangan. Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan
yang bersifat kualitatif .
Pertumbuhan pada tanaman melalui empat tahap, yaitu perkecambahan,
pertumbuhan primer, pertumbuhan sekunder dan pertumbuhan terminal.
Perkecambahan dimulai dengan masuknya air kedalam biji dan berakhirnya masa
dormansi pada biji atau ditandai dengan munculnya akar dan batang pertama kali.
Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan pada embrio, ujung batang, dan
ujung akar. Pertumbuhan primer dan pertumbuhan terminal sama-sama memiliki tiga
daerah pertumbuhan , yaitu daerah pembelahan sel dan daerah diferensiasi.
Berdasarkan letak kotiledon pada saat berkecambah
dikenal dua macam tipe perkecambahan, yaitu
1.
Perkecambahan
Epigeal
Merupakan
pertumbuhan memanjang dari hipokotil yang menyebabkan pluma dan kotiledon
terdorong kepermukaan cahaya.
2.
Perkecambahan
Hipogeal
Merupakan
pertumbuhan memanjang dari epikotil yang menyebabkan plumula keluar menembus
kulit biji dan muncul di atas cahaya, tetapi kotiledon tetap berada di dalam cahaya.
2.2.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh faktor internal dan
eksternal. Faktor internal terdiri dari gen dan hormon. Faktor eksternal
dipengaruhi oleh cahaya, air, kelembapan, suhu, topografi.
1.
Faktor Eksternal
a)
Air.
Air merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi
tumbuhan. Air diperlukan tumbuhan sebagai media berlangsungnya reaksi kimia di
dalam sel, komponen dasar pembentukan zat makanan, dan membantu mengedarkan zat
makanan ke seluruh bagian tubuh. Tumbuhan yang kekurangan air akan menjadi layu
dan warna hijau berubah menjadi kuning, kering, dan pada akhirnya mati.
b)
Oksigen (O2).
Oksigen dibutuhkan tumbuhan untuk menghasilkan energi.
Dalam hal ini oksigen digunakan untuk memecah zat-zat makanan yang mereka buat
sehingga menghasilkan senyawa sederhana dan sejumlah energi. Jika suplai
oksigen berkurang, maka proses tumbuh dan berkembangnya tumbuhan menjadi
terganggu.
c)
Suhu.
Pada
dasarnya, suhu yang dibutuhkan tumbuhan selama pertumbuhan dan perkembangannya
berbeda-beda, bergantung pada jenis tumbuhan dan tempat hidupnya.
d)
Cahaya.
Cahaya
dibutuhkan agar dapat melakukan fotosintesis. Tumbuhan yang dipelihara dalam
ruangan gelap atau memperoleh cahaya redup akan menghasilkan batang yang tumbuh
panjang, tetapi dalam kondisi lemah, daun berukuran kecil, dan tumbuhan tampak
berwarna pucat.
e)
Zat hara dalam cahaya.
Tumbuhan
membutuhkan berbagai unsur hara yang tersimpan di dalam cahaya. Semua unsure
hara tersebut digunakan sebagai komponen penyusun zat organik di dalam sel.
f)
Kelembapan
Kelembapan
udara mempengaruhi penguapan air yang berhubungan dengan penyerapan nutrisi.
Penguapan air akan meningkat apabila kelembapan rendah, akibatnya tumbuhan
dapat menyerap banyak nutrisi. Keadaan ini memacu pertumbuhan tanaman.
2.
Faktor Internal
a)
Gen.
Gen berfungsi untuk mengatur seluruh aktivitas yang
terjadi di dalam sel, termasuk pertumbuhan. Meskipun dua tumbuhan mendapat
pengaruh lingkungan yang sama, tetapi jika kedua tumbuhan tersebut memiliki gen
yang berbeda maka kemampuan tumbuhnya pun berbeda.
b)
Hormon.
Aktivitas
tumbuh dan berkembang juga diatur oleh senyawa kimia berupa hormon tumbuhan (fitohormon).
Ada enam macam hormon tumbuhan, yaitu: auksin, sitokinin, etilena, asam
absisat, dan kalin.
2.3.
Tanaman Kacang tanah
Kacang tanah (Arachis hypogaea
L.) adalah tanaman polong-polongan atau legum anggota suku Fabaceae yang
dibudidayakan, serta menjadi kacang-kacangan kedua terpenting setelah kedelai
di Indonesia. Tanaman yang berasal dari
benua Amerika ini tumbuh secara perdu setinggi 30 hingga 50 cm (1 hingga 1½
kaki) dengan daun-daun kecil tersusun majemuk.Tanaman ini adalah satu di antara dua jenis tanaman budidaya selain kacang bogor, Voandziea subterranea yang buahnya mengalami pemasakan di bawah permukaan tanah. Jika buah yang masih muda terkena cahaya, proses pematangan biji terganggu.[1]
Di Indonesia, ia dikenal pula sebagai kacang una, suuk (Sd.), kacang jebrol, kacang bandung, kacang tuban, kacang kole, serta kacang banggala. Dalam perdagangan internasional dikenal sebagai bahasa Inggris: peanut, groundnut.
2.4.
Cahaya
Cahaya adalah hasil pelapukan dan pengendapan batuan dalam proses
terjadinya telah bercampur dengan macam-macam bahan organik. Lapisan-lapisan
mineral dan bahan organic cahaya yang terbentuk memiliki sifat yang berbeda
dengan bahan induk cahaya, baik sifat morfologi, kimia, fisika, ataupun
biologi cahayanya.
Perbandingan komponen cahaya yang baik yang dibutuhkan tanaman adalah bahan
mineral 45%, bahan organik 5%, air 25%, dan udara 25%. Jika didalam cahaya
terdapat sedikit nitrogen, maka pertumbuhan aka lebih cepat. Sebaliknya jika
didalam cahaya kaya nitrogen maka pertumbuhan akar akan lambat.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Metode
Penelitian
Peneliti menggunakan dengan mengamati dan mencatat
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang tanah yang
ditanam dengan intensitas cahaya yang berbeda.
3.2. Metode
Pengambilan data
Peneliti menggunakan metode
pengambilan data secara Acak (Random sampling) Artinya, setiap anggota
dari populasi memiliki kesempatan dan peluang yang sama
untuk dipilih sebagai sampel. Tidak ada intervensi tertentu
dari peneliti. Masing-masing jenis dari pengambilan acak ini memiliki
kelebihan dan kekurangan tersendiri.
3.3. Waktu dan
Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di rumah.
Lamanya kami mengerjakan mulai dari menanam sampai membuat karya ilmiah ini
yaitu 11 hari, mulai dari 16 september sampai 27 september 2014.
3.4. Alat dan Bahan
1. 2 botol plastik
bekas air mineral yang dipotong ½ bagian menjadi pot
2.
Penggaris
3.
Biji kacang tanah 8 buah
4
Air
5 kapas
3.5. Cara
kerja
1.
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2.
Basahi kapas dengan air
3.
Tanamlah 4 buah biji
kacang tanah dalam kedua wadah yang telah
berisi kapas.
4
Lakukan pengambilan
data.
5
Catat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.
BAB IV
HASIL PENELITIAN
Tempat
|
Hari
|
||||
2
|
4
|
6
|
8
|
10
|
|
Terang
|
0.1
|
0.5
|
0.8
|
1.2
|
1.5
|
Gelap
|
0.2
|
0.6
|
1
|
1.5
|
2
|
4.1. Pembahasan
Cahaya sangat mempegaruhi
pertumbuhan dan perkembangan kacang tanah. Tanaman pada tempat yang terang
pertumbuhan dan perkembanganya lebih lambat. Pada tempat yang terang,
pertumbuhan dan perkembangannya rata-rata 0.15cm per hari. Sedangkan di tempat
yang gelap, pertumbuhan dan perkembangannya lebih cepat. Pada tempat yang gelap
pertumbuhan dan perkembangannya rata-rata 0.20 cm per hari.
4.2. Uji
hipotesis
Cahaya sangat mempengaruhi pertumbuan dan perkembangan kaang tanah.
Pertumbuhan di tempat yang terang lebih lambat dari pada pertumbuhan dan perkembangan
pada tempat yang gelap.
BAB V
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
Dari hasil
penelitian kami, kami menarik kesimpulan bahwa cahaya sangat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang tanah. Pertumbuhan pada tempat yang
gelap lebih cepat dari pada tempat yang gelap.
5.2. SARAN
Kepada peneliti lain yang ingin
melakukuan percobaan seperti ini sebagaiknya melakukan percobaan dalam waktu
yang lebih lama agar mendapat hasil yang lebih maksimal. Dan kepada para petani kacang tanah agar mengurangi
intensitas cahaya terhadap tumbuhan kacang tanah agar pertumbuhannya lebih
cepat.
DAFTAR PUSTAKA
Chaerani, Nur. 2013. Laporan
Penelitian Pengaruh Cahaya terhadap Pertumbuhan Tanaman, Dalamhttp://nurchaeranib.blogspot.com/2013/08/laporan-penelitian-pengaruh-cahaya.html. Diunduh pada tanggal 28 September 2013 pukul 16:37 WIB.
Bazlinah, Zia. 2012. Laporan Praktikum Pertumbuhan Biji Kacang Hijau,
Dalamhttp://ziabazlinah.blogspot.com/2012/08/laporan-praktikum-pertumuhan-biji.html. Diunduh pada tanggal 28 September 2013 pukul 16:22 WIB.
0 komentar:
Posting Komentar